FTSP MOU DANONEPT Tirta Investama (Danone Aqua) dan Universitas Islam Indonesia (UII), hari ini Jum’at (29/1) menandatangani kesepakatan kelanjutan kerja sama pelaksanaan program pendidikan berkesinambungan di tahun 2010. Tiga program yang disepakati bersama yakin GreentPlant, sebuah terobosan model kemitraan untuk memfasilitasi kebutuhan mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan UII; program beasiswa STARS (School Tuition And Recognition for Students), serta program Danone Class, program baru yang sedang dijajaki bersama melalui sesi-sesi kuliah umum terkait tema yang menyasar peningkatan pemahaman atas kegiatan usaha Danone.
{mosimage}
PT Tirta Investama (Danone Aqua) dan Universitas Islam Indonesia (UII), hari ini Jum’at (29/1) menandatangani kesepakatan kelanjutan kerja sama pelaksanaan program pendidikan berkesinambungan di tahun 2010. Tiga program yang disepakati bersama yakin GreentPlant, sebuah terobosan model kemitraan untuk memfasilitasi kebutuhan mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan UII; program beasiswa STARS (School Tuition And Recognition for Students), serta program Danone Class, program baru yang sedang dijajaki bersama melalui sesi-sesi kuliah umum terkait tema yang menyasar peningkatan pemahaman atas kegiatan usaha Danone.

Acara penandatanganan MOU dihadiri oleh Pimpinan Danone Aqua diantaranya adalah Vice President Corporate Secretary, Parmaningsih Hadinegoro, dan Corporate Social Responsibility Director, Yann Brault.  Sedangkan dari pihak UII tampak Rektor UII, Dekan, Wakil Dekan, Ketua Prodi, dosen, dan mahasiswa peserta beasiswa STARS.

{mosimage}
Vice President Corporate Secretary PT Tirta Investama, Parmaningsih Hadinegoro menyampaikan, “Kerja sama ini adalah hal yang berarti bagi Danone Aqua karena kami memandang istimewa keberadaan pemangku kepentingan sehingga perlu dibangun komunikasi dan hubungan yang baik secara berkesinambungan. Ketiga program yang telah dan akan kami jalankan bersama dengan Universitas Islam Indonesia adalah bagian dari tangungjawab sosial perusahaan atas pengembangan potensi mahasiswa Indonesia sebagai tumpuan pembangunan bangsa di masa mendatang.”
    
Melalui program GreenPlant, Danone Aqua memfasilitasi kebutuhan mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UII terkait data dan isu lingkungan industri yang akan menjadi tema tugas akhir mereka. Fasilitas yang dimaksud adalah kebutuhan dana yang muncul pada saat pelaksanaan penelitian untuk tugas akhir. Pihak UII, Jurusan Teknik Lingkungan, berkontribusi untuk membuat mekanisme seleksi dan penentuan peserta program. Sesudah melalui seleksi dengan mempertimbangkan aspek kriteria dan kualifikasi tertentu maka terpilihlah enam (6) mahasiswa sebagai peserta program ini.

”Seluruh partisipan program mulai melakukan riset dan analisis sejak awal Desember 2009 hingga Januari 1010 dengan pilihan untuk dapat perpanjangan sesuai kebutuhan riset. Pabrik Aqua Danone di Klaten menjadi lokasi penelitian keseluruhan tema GreenPlant. Dengan dana operasional riset dan analisis individual yang disediakan oleh Danone Aqua, diharapkan setiap partisipan mampu menerapkan ilmu dan kapasitas mereka secara lebih optimal,” tambah Parmaningsih.

{mosimage}
Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Dr. Ir Ruzardi MS, mengatakan, ”Sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi, UII tentunya menghargai adanya terobosan model kemitraan yang dilakukan oleh Danone Aqua sebagai pelaku dunia industri dan perhatian dan kontribusinya yang besar terhadap dunia pendidikan di Indonesia. Mahasiswa-mahasiswa kami telah merasakan manfaat dari program yang telah berlangsung sejak 2005, sebaliknya kami pun telah memberikan kontribusi positif melalui saran dan masukan konstruktif hasil dari penelitian akhir para mahasiswa yang disampaikan kepada Danone Aqua. Karenanya kami dengan senang hati melanjutkan dan mengembangkan  kerjasama ini di tahun 2010.”

Sebelumnya, sejak 2005, Danone Aqua juga telah melaksanakan program STARS, yaitu program beasiswa khusus untuk mahasiswa Teknik Lingkungan Indonesia di beberapa perguruan tinggi Indonesia terkemuka. Beasiswa diberikan pada mahasiswa dengan prestasi akademik menonjol dan dapat mempertahankan prestasinya tersebut dibiayai kuliahnya hingga mendapat gelar sarjana. Universitas Islam Indonesia telah menjadi salah satu pihak yang diajak kerjasama sejak 2005. Hingga saat ini, sudah ada 5 alumni program yang telah masuk dunia kerja, sementara 5 sisanya tengah menempuh tahapan akhir perkuliahan. Diharapkan nantinya pihak Danone Indonesia berikut unit usaha Danone lainnya di Indonesia, akan dapat memanfaatkan ketersediaan sarjana yang memiliki kapasitas terkait pengelolaan lingkungan yang dihasilkan dari Universitas Islam Indonesia Yogyakarta.

Program STARS telah memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan kualitas mahasiswa peserta program ini. Dari 5 orang mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan UII peserta program STARS, 1 orang telah lulus dan sedang menyelesaikan program S2 di MST UGM melalui beasiswa dari Dikti, 1 orang baru saja lulus akhir tahun 2009, 1 orang lainnya sedang berada di Universitas Hokkaido Jepang sebagai research student melalui program Jenesys dari Pemerintah Jepang dan 2 orang lainnya masih dalam proses menyelesaikan kuliahnya.

Selain dari kedua program tersebut, Danone Aqua dan Universitas Islam Indonesia juga akan menjajaki kemungkinan membuka Danone Class, dimana Danone Aqua diberikan kesempatan untuk mengisi program perkuliahan terkait selama dua semester dengan tema kuliah yang terkait dengan best practices operasional Danone Aqua.

“Kuliah umum yang akan kami selenggarakan bersama Danone Aqua diharapkan dapat menjadi sarana terbaik bagi mahasiswa untuk tidak hanya mendapatkan pengetahuan atau teori, namun juga praktek dan pengalaman nyata dari sebuah institusi bisnis seperti Danone Aqua, sehingga mereka dapat memperoleh gambaran sesungguhnya. Sesi kuliah ini akan merupakan kombinasi kebutuhan universitas dan kepentingan perusahaan, untuk memperbaiki kualitas kontribusi pengembangan kapasitas mahasiswa,” kata Rektor Prof. Dr. Eddy Suandi Hamid, M.Ec.

Balon Rektor UIISesuai dengan tanggal yang telah diagendakan oleh Panitia Pemilihan  Rektor dan Wakil Rektor Universitas Islam Indonesia, maka pada hari Kamis, 21 Januari 2010 dilangsungkan pemilihan Bakal Calon Rektor  UII untuk periode 2010 – 2014. Di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, acara diselenggarakan di auditorium lt.3 dengan pimpinan sidang Dekan FTSP Dr. Ir. Ruzardi, MS.
{mosimage}Sesuai dengan tanggal yang telah diagendakan oleh Panitia Pemilihan  Rektor dan Wakil Rektor Universitas Islam Indonesia, maka pada hari Kamis, 21 Januari 2010 dilangsungkan pemilihan Bakal Calon Rektor  UII untuk periode 2010 – 2014. Di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, acara diselenggarakan di auditorium lt.3 dengan pimpinan sidang Dekan FTSP Dr. Ir. Ruzardi, MS.

Di FTSP, berdasar daftar pemilih yang telah ditetapkan terdapat  116 pemilih, terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan.  Dari jumlah tersebut hanya 101 pemilih yang dapat hadir menyalurkan suaranya dalam pemilihan yang berlangsung dari jam 09.00 – 11.00 wib.  Beberapa dosen yang tidak bisa hadir antara lain dikarenakan yang bersangkutan sedang studi lanjut di luar negeri.

{mosimage}Berdasarkan hasil penghitungan suara di FTSP perolehan suara terbanyak diraih oleh Ir. Mochammad Teguh, MSCE, Ph.D dengan memperoleh 38 suara.  Menyusul berikutnya Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec dengan 21 suara, Prof. Ir. Sarwidi, MSCE, Ph.D memperoleh  17 suara, Prof. Ir. Widodo, MSCE, Ph.D memperoleh 11 suara, Dr. Ir. Ruzardi, MS, dan Dr. Ir. Edy Purwanto, DEA, masing-masing memperoleh 5 suara, sementara Prof. Ir. Chairul Saleh MSc, Ph.D dan Riyanto, S.Pd, M.Si, Ph.D, masing-masing mendapat 1 suara.  Sementara itu terdapat 2 suara yang dinyatakan tidak sah.

{mosimage}Hasil perolehan suara ini dibawa ke Panitia Pemilihan di kampus Jl. Cik Di Tiro untuk dilakukan rekapitulasi dari TPS di seluruh fakultas dan rektorat.  Dari hasil rapat rekapitulasi tersebut diketahui 5 bakal calon rektor dengan berdasarkan perolehan suara terbanyak adalah sebagai berikut:  Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec, Prof. Ir. Sarwidi, MSCE, Ph.D, Prof. Jawahir Thontowi, SH, Ph.D, Ir. Mochammad Teguh, MSCE, Ph.D, dan Drs. Achmad Sobirin, Ak. MBA, Ph.D.
Selanjutnya 5 balon rektor tersebut diajukan ke Senat Universitas sebagai calon Rektor.   Pemilihan calon rektor oleh senat akan diselenggarakan pada tanggal 11 Februari 2010. (Renny Wijaya)

CETS (Center for Environmental Technology Study) prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia kembali mengadakan Pelatihan Pengelolaan Persampahan berbasis Masyarakat. Acara yang berlangsung pada tanggal 15 – 17 Januari 2010 bertempat di ruang sidang prodi Teknik Lingkungan FTSP UII.
Direktur CETS yang juga Ketua Program Studi Teknik Lingkungan, Luqman Hakim, ST, MSi, secara singkat menyampaikan bahwa pelatihan yang diselenggarakan kali ini guna merespon permintaan dari Tim Pengelola Kawasan Pesisir Kelurahan Margasari, Kecamatan Balikpapan Barat, Balikpapan, Kalimantan Timur, yang secara khusus datang ke Teknik Lingkungan UII untuk  mengikuti pelatihan persampahan.  Materi pelatihan diberikan selain dalam bentuk teori dan praktek, juga nantinya peserta akan diajak mengadakan kunjungan lapangan menyaksikan secara langsung model-model pengelolaan persampahan di masyarakat.

Diharapkan pelatihan ini nantinya dapat menjadi suatu inspirasi atau modal awal untuk mengembangkan model-model pengelolaan persampahan.  Luqman juga menegaskan bahwa pelatihan ini untuk menindaklanjuti Undang-undang No. 18 Tahun 2008, tentang Pengelolaan Persampahan.
 
Sementara itu, Dekan FTSP UII, Dr. Ir. Ruzardi, MS dalam sambutannya menyatakan turut bangga atas kepercayaan masyarakat dengan memilih untuk mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Teknik Lingkungan UII. Pilihan tersebut menurut Ruzardi sudah tepat karena keberadaan Teknik Lingkungan telah diakui di dunia internasional salah satunya dengan Jerman.  

Lebih lanjut Ruzardi berharap setelah mengikuti pelatihan ini kecamatan Balikpapan Barat bisa menjadi percontohan bagi kawasan-kawasan lain di Indonesia dalam hal pengelolaan sampah. Melalui peningkatan peran serta masyarakat secara langsung dalam mengelola sampah dapat mengurangi permasalahan yang timbul akibat sampah. Selain menjaga lingkungan, pengelolaan sampah oleh masyarakat juga dapat dilakukan sedemikian rupa sehingga memberikan manfaat ekonomis, tandas Ruzardi.

Pelatihan pengelolaan persampahan berbasis masyarakat ini akan memberikan pemahaman mengenai konsep-konsp pengelolaan sampah terpadu, group problem solving and public involvement, best practice pengelolaan sampah mandiri, teknologi tepat guna pengelolaan sampah serta pengembangan bisnis persampahan. Selain melalui kuliah, materi juga disampaikan melalui studi kasus kunjungan langsung ke lapangan terutama ke tempat komunitas pengelola sampah mandiri. (Renny Wijaya)

FTSP UII akan menyelenggarakan acara roadshow sosialisasi kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang dikelola oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) UII, pada:

Hari /Tanggal : Rabu, 20 Januari 2010

Waktu : 09.00 – 12.00 WIB

Tempat : Ruang Sidang Prodi Teknik Sipil Lt. 1 FTSP UII

Materi :

  1. Kegiatan & Kebijakan Umum DPPM oleh Direktur DPPM
  2. Informasi dan Arah Kebijakan Strategis Penyelenggaraan Hibah DIKTI (Strategi Mensiasati Reviewer) oleh Prof. Dr. Hadri Kusuma
  3. Strategi Meraih Peluang Hibah DIKTI Bidang Penelitian oleh Akhmad Fauzy, Ph.D.
  4. Strategi Meraih Peluang Hibah DIKTI Bidang Pengabdian Mayarakat oleh Ir. Fajriyanto, MT
  5. Strategi Meraih Peluang Insentif RISTEK oleh Feris Firdaus S.Si, MSc.

Penyelenggaraan roadshow di FTSP tersebut selain diikuti oleh dosen-dosen FTSP UII juga diikuti oleh dosen dari Fakultas Psikologi dan Sosial Budaya, Fakultas Kedokteran, dan Program D3 Ekonomi.

Diharapkan dosen dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini sehingga pengalaman para narasumber dalam meraih prestasi ilmiah dapat memotivasi untuk meraih prestasi yang sama. (Renny Wijaya)

FTSP UII FutsalTim futsal Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII menjuarai turnamen futsal dalam rangka Pekan Olah Raga Mahasiswa yang diselenggarakan oleh LEM UII, hari Sabtu, 19 Desember 2009.  Partai final yang digelar di GOR UII tersebut menampilkan tim FTSP berhadapan dengan tim Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB).
Dekan FTSP Dr. Ir. Ruzardi, MS, diawal pertandingan memberikan himbauan bahwa kalah menang adalah suatu hal yang lumrah dalam pertandingan olahraga tetapi yang penting kita harus menjunjung tinggi sportivitas.  “Sekarang saatnya mahasiswa FTSP dan FPSB menyuguhkan kepada penonton permainan yang cantik. Sore ini kita buat pak Polisi tidak bertugas selama pertandingan berlangsung”, ajak Ruzardi di hadapan para pemain dan suporter.

{mosimage}
Tim futsal Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII menjuarai turnamen futsal dalam rangka Pekan Olah Raga Mahasiswa yang diselenggarakan oleh LEM UII, hari Sabtu, 19 Desember 2009.  Partai final yang digelar di GOR UII tersebut menampilkan tim FTSP berhadapan dengan tim Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB).
{mosimage}
Dekan FTSP Dr. Ir. Ruzardi, MS, diawal pertandingan memberikan himbauan bahwa kalah menang adalah suatu hal yang lumrah dalam pertandingan olahraga tetapi yang penting kita harus menjunjung tinggi sportivitas.  “Sekarang saatnya mahasiswa FTSP dan FPSB menyuguhkan kepada penonton permainan yang cantik. Sore ini kita buat pak Polisi tidak bertugas selama pertandingan berlangsung”, ajak Ruzardi di hadapan para pemain dan suporter.
{mosimage}
Saat itu matahari pada kisaran pukul 14.00 WIB sedang terik-teriknya. Meski demikian sebagian besar mahasiswa FTSP tetap berkumpul di halaman depan. Terbakar semangat mereka untuk menyerbu GOR UII demi mendukung tim FTSP Futsal yang akan bertanding.

Pertandingan sebenarnya berjalan cukup tertib, namun ada beberapa oknum suporter dari tim di luar FTSP yang berusaha memancing kerusuhan.  Situasipun sempat memanas diantara kedua kubu. Berkat kesabaran suporter FTSP ditambah dengan dukungan dari Dekan FTSP yang terus menerus menenangkan para suporter, pertandingan pun berjalan dengan aman dan lancar.

Pertandingan final berjalan sangat menarik. Tim futsal FTSP yang bertanding dengan kekuatan prima akhirnya berhasil mengungguli tim FPSB dengan skor 5 – 2 dan tampil sebagai juara pertama dalam kejuaraan tersebut.  Viva FTSP! (Renny Wijaya)