{mosimage}Hari ini Senin  (31 Agustus), Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII)  menyelenggarakan  pertemuan bersama orang tua mahasiswa baru TA.2015/2016  di Auditorium gedung Mohammad Natsir Jl.Kaliurang Km.14,5 Yogyakarta. Kegiatan ini diselenggarakan dengan maksud memperkenalkan sarana pendidikan dan kegiatan kemahasiswaan di FTSP UII  kepada orang tua mahasiswa baru TA.2015/2016.  Turut hadir dalam pertemuan orang tua wali mahasiswa  Wakil Rektor I (Dr.-Ing.Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA., IAI), Dekan FTSPUII (Dr.-Ing.Ir.Widodo, M.Sc), Wakil Dekan FTSP UII  (Setya Winarno, Ph.D), Ketua dan  sekretaris  Program Studi dilingkungan FTSP UII, Ketua Program Profesi Arsitektur (PPArs) Ir.Ahmad Syaifudin Muntaqi, MT. IAI, serta  lebih dari 200  orang tua  berasal dari berbagai penjuru propinsi Tanah Air.

{mosimage}Dalam sambutanya  Dekan FTSP UII (Dr.-Ing.Ir.Widodo, M.Sc) menyampaikan  terimakasih atas apresiasinya hadir  pertemuan orangtua wali mahasiswa baru tahun 2015. Tahun ini 3 (tiga) program studi FTSP UII sedang mempersiapkan diri untuk akreditasi internasional. Akreditasi internasional yang dipersiapkan meliputi: Program Studi  Teknik Sipil menginduk Japan Accreditation Board for Engineering Education (JABEE), Prodi Arsitektur menginduk Korean Architecture Accrediting Board (KAAB), dan Teknik Lingkungan menginduk Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET) USA.  

Sementara Penjelasan Sistem Pendidikan Tinggi dan perkembangan Fakultas Teknik Sipil dan perencanaan UII  disampaikan oleh   Wakil Rektor I yang sekaligus sebagai dosen Arsitektur UII (Dr.-Ing.Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA., IAI).  Senada dengan Dr.-Ing.Ir.Widodo  Warek I UII menyampaikan bahwa saat ini FTSP UII sedang mengembangkan akademiknya. Kita berharap antara ilmu dan ibadah harus disejajarkan, bahasa inggris dan bahasa arab pun saat ini  dikembangkan, kurikulum di UII ke arah internasionalisasi melalui berbagai upaya yang mengarah ke akreditasi internasional menyongsong MEA.  Akreditasi internasional yang berjalan saat ini adalah Prodi Arsitektur menginduk Korean Architecture Accrediting Board (KAAB), Program Studi  Teknik Sipil menginduk Japan Accreditation Board for Engineering Education (JABEE) usulannya sudah sampai di jepang sebagai contoh, dan Teknik Lingkungan menginduk Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET) Amerika. Ini tidak main main karena Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah diambang pintu, kata Dr.-Ing.Ir. Ilya Fadjar Maharika.

Sedangkan peran serta orang tua dimohon untuk dapat ikut mengawal transformasi menjadi mahasiswa, karena ada banyak perubahan sikap dan cara belajar, untuk itu pelajari kurikulum. Bersama membangun visi mahasiswa untuk karir masa depan. Berusaha untuk mengenali temen-teman mahasiswa, dan tetap membangun komunikasi sebaik mungkin (terutama mahasiswa yang kost), tutup Dr.-Ing.Ir. Ilya Fadjar Maharika.

Disela-sela pertemuan orang tua wali mahasiswa juga diberikan 9 (sembilan) penghargaan bagi mahasiswa berprestasi akademik semester genap 2014/2015 sebagai berikut :Nur Robbi Hidaya, Vito Eryan, M.Fahmi Amrullah, Aulia Rahma Nastiti, Satria Agung Permana, Kartikya Ishlah Utami,  Luthfia Rachma Widyastuti, Salili Atika Noor Rahma dan  Hamidi Safar.

{mosimage}Guna menyambut mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi, lembaga mahasiswa secara rutinitas pada prinsipnya mengadakan kegiatan yang biasa dikenal dengan OSPEK. Begitu pula Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) untuk menyambut mahasiswa baru TA.2015/2016 hari ini Senin (31 Agustus) bertempat di Halaman Gedung Mohammad Natsir  Jl.Kaliurang Km.14.4 Yogyakarta juga mengadakan kegiatan serupa, yang diberinama Pekan Ta’aruf (PEKTA 2015).

{mosimage}Dalam sambutan singkat  Dekan FTSP UII (Dr._Ing.Ir.Widodo, M.Sc) menyampaikan selamat, dan selamat datang kepada segenap mahasiswa baru FTSP UII  bahwa anda terjerumus ditempat yang sangat pas yaitu di FTSP UII yang terbagi menjadi Teknik Sipil, Arsitektur dan Teknik Lingkungan. Dalam menggapai cita-cita diminta  Saudara-saudara mahasiswa untuk semangat, jujur dan memiliki tanggungjawab yang besar. Tepuk tangan mahasiswa baru serentak.

Sementara dalam sambutan panitia PEKTA 2015 dan lembaga mahasiswa FTSP UII mengutarakan bahwa PEKTA 2015 ini bertujuan untuk memperkenalkan antar mahasiswa baru di kampus satu sama lainnya, serta memberikan peran mahasiswa dan lembaga mahasiswa di UII. Saat-saat kondisi seperti inilah yang dibutuhkan pemerintah adalah mahasiswa. Tutupnya.       

TOR LOMBA DESAIN GREEN CAMPUS FTSP download disini

Formulir Pendaftaran Lomba Desain GreenCampusFTSP  download disini

{mosimage}Program Studi Teknik Lingkungan FTSP UII (Hudori, ST., MT) kemarin Rabu (26 Agustus) bertempat di Auditorium Gedung Mohammad Natsir Fakultas  Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII), menyampaikan Sistem Pendidikan  di Teknik Lingkungan FTSP UII dalam kuliah perdana bagi Mahasiswa Baru Program Studi Teknik Lingkungan TA.2015/2016.

Hadir Ketua dan Sekretaris  Program Studi Teknik Lingkungan, beberapa  dosen Teknik Lingkungan   dan lebih dari  155 (seratus lima puluh lima) mahasiswa baru Teknik Lingkungan  FTSP UII. 

Masa studi program pendidikan S1 dihitung mulai saat mahasiswa terdaftar sebagai mahasiswa untuk pertama kali, sampai dengan mahasiswa memenuhi persyaratan untuk mengikuti ujian pendadaran. Masa studi ini harus dapat diselesaikan oleh mahasiswa dalam batas waktu yang tersedia, secara normal menurut kurikulum yang berlaku adalah 8 semester atau 4 tahun dengan jumlah Sistem Kredit Semester (SKS) adalah 144. Perkuliahan dilakukan dengan tatap muka langsung antara dosen dengan mahasiswa baik di kelas, laboratorium, maupun di lapangan. Dalam 1 (satu) semester jumlah kuliah efektif 14 kali pertemuan. Mahasiswa dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti ujian apabila kehadiran kuliah mencapai minimal 75% dari jumlah keseluruhan kuliah. Bukanlah berarti target kuliah hanya hadir 75% saja, akan tetapi kami harapkan kepada adik-adik mahasiswa baru 2015/2016 untuk dapat mengikuti seluruh mata kuliah yang diajarkan sesuai dengan jumlah kuliah sebanyak 14 kali. Kata Hudori, ST., MT.

Mahasiswapun akan dinilai tidak layak melanjutkan studi berdasarkan data akademik, ataupun putus kuliah, atau yang biasa disebut dengan Drop Out (DO). DO4 (empat) semester dilakukan apabila mahasiswa tidak dapat mengumpulkan 30 SKS dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) minimal 2,00, sedangkan DO masa studi dilakukan jika mahasiswa tidak dapat menyelesaikan studi dalam waktu 14 (empat belas) semester. Tambah Hudori, ST., MT. Sedangkan tata tertib mahasiswa dipaparkan dengan gamblang, salah satu yang menjadikan sorotan adalah larangan merokok di ruangan kelas bagi mahasiswa, dan bagi mahasiswi diharapkan dapat menjaga pemakaian busana islami dengan tidak memakai busana ketat dan atau transparan. Tutupnya.

{mosimage}Empat kegiatan utama yang dilakukan  Program Studi Arsitektur FTSP UII dengan FSMU Istanbul Turki yaitu; join studio, cultural excange, architertural escursion dan lucturing series in Islamic Architecture.

Kemarin, Selasa (25 Agustus) para mahasiswa kedua negara ini  berkolaborasi lucturing series in Islamic Architecture mengenai “Green Architecture” di Auditorium Gedung Mohammad Natsir Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) Jl.Kaliurang Km.14.4 Yogyakarta. {mosimage}

Program summer school yang berlangsung selama 3 minggu ini telah terlihat berbagai macam rangkaian kegiatan bersama Arsitektur UII. Dekan Arsitektur Fatih Sutan Mehmet University (FSMU) Istanbul, Turki (Prof. Dr. Ibrahim Numan)  terlihat berbicang-bincang dengan dosen pembimbing Arsitektur UII seperti Ir.Revianto BS, M. Arch., IAI; Ir.Hastuti Saptorini, MA, Wiryono Raharjo, M.Arch.,Ph.D, dan Ir.Arman Yulianta, MUP serta Ketua Program Studi Arsitektur FTSP UII (Noor Cholis Idham, M.Arch.,Ph.D.,IAI) bersama para mahasiswa di   Depan Perpustakaan Gedung Mohammad Natsir Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII).