Senin (16 Maret), Pimpinan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) menerima kunjungan pemerintah Daerah Singingi Kepulaun Riau bertempat di Ruang Dekanat Gedung Mohammad Natsir FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.

Kehadiran Kepala Daerah Kuantan Singingi kepulauan Riau (Drs.H. Mursini, M.Si) beserta rombongan diterima langsung oleh Dekan FTSP UII (Miftahul Fauziah, ST., MT., Ph.D), Wakil Dekan bidang Sumber Daya (Dr.Ir. Kasam, MT), dan Wakil Dekan bidang Keagamaan, Kemahasiswan dan Alumni (Dr.Ir. Revianto Budi Santosa, M.Arch., IAI).

Dalam sambutannya Dekan FTSP UII (Miftahul Fauziah, ST., MT., Ph.D) menuturkan, hingga saat ini FTSP UII memiliki 3 (tiga) Program Studi S1 Sarjana, yang ketiganya  telah mendapatkan akreditasi internasional. Prodi Arsitektur dan Profesi Arsitektur mendapatkan pengakuan akreditasi internasional dari Korean Architecture Accrediting Board (KAAB), Program Studi Teknik Sipil mendapatkan akreditasi dari JABEE Jepang, dan Prodi Teknik Lingkungan mendapatkan pengakuan akreditasi internasional dari Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET) USA.

Miftah menambahkan, FTSP UII juga telah memiliki Program Pascasarjana (S2) Magister Teknik Sipil (MTS) maupun Magister Arsitektur (M.Ars), Program S3 (Doktor) Teknik Sipil. Dan waktu dekat juga akan berdiri Magister Teknik Lingkungan.

Penawaran dan penjajakan perluasan kerjasama disambut dengan baik, semoga kolaborasi diantara keduanya dapat terealisasi dengan baik dalam waktu dekat. Ungkap Miftahul Fauziah.

 

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali memperluas kemitraan dengan Perguruan Tinggi (PT) Swasta Bandar Lampung. Setelah menerima kunjungan  Universitas Sang Bumi  Ruwa Jurai Bandar Lampung dilanjutkan dengan penandatanganan Surat Perjanjian Kerjasama (SPK)  antara Dekan FTSP UII (Miftahul fauziah, ST., MT., Ph.D) dengan Anwar, ST., MT selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai.

Pertemuan dan penandatanganan SPK berlangsung di Ruang Sidang Teknik Sipil Gedung Mohammad Natsir FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta dihadiri dan disaksikan pula Ketua Jurusan Teknik Sipil UII (Prof.Ir.Widodo, MSCE., Ph.D), Ketua Program Studi Teknik Sipil UII (Dr.Ir.Sri Amini Yuni Astuti, MT), Koordinator dan Kepala Laboratorium, serta beberapa dosen.

SPK ditandatangani kedua belah pihak kerjasama di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, seminar, konferensi, workshop, kuliah umum, laboratorium, dan perpustakaan dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun mendatang dan dapat diperpanjang kembali.

Dalam sambutannya Miftahul Fauziah berharap melalui penandatangan SPK menjadi momentum untuk berkolaborasi antar kedua universitas.

Selesainya penandatanganan SPK dilanjutkan dengan diskusi yang dipimpin Ketua Jurusan Teknik Sipil (Prof.Widodo). Laboratorium merupakan fasilitas penunjang kegiatan Catur Darma Perguruan Tinggi, yang meliputi  pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat serta dakwah dalam bentuk praktikum penelitian Tugas Akhir mahasiswa dan penelitian pengembangan keilmuan atau karya ilmiah dosen.

Sementara laboratorium yang ada di Program Studi Teknik Sipil adalah laboratorium komputasi, struktur dan mekanika rekayasa, mekanika tanah, pemetaan, hidrilika, dan laboratorium teknologi bahan konstruksi.  Ungkap Prof.Widodo.

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) Senin (17 Pebruari) menggelar audensi sekaligus penandatanganan nota kesepakatan  kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sorong dalam bidang pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagaimana yang tertera nomor 1/Dek/01/FTSP/II/2020.

Penandatanganan naskah kerjasama  dilakukan oleh Dekan FTSP UII (Miftahul Fauziah, ST., MT., Ph.D) selaku pihak pertama  dan Dekan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sorong  (Ir.Irman Amri, ST., MT., IPM) selaku pihak kedua, bertempat di Ruang Sidang Dekanat  Gedung Mohammad Natsir FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.

Proses penandatangan kerjasama disaksikan oleh Wakil Dekan bidang Keagamaan, Kemahasiswaan, dan Alumni FTSP UII (Dr.Ir.Revianto Budi Santosa, M.Arch., IAI), Ketua Jurusan Teknik Sipil (Prof.Ir.Widodo, MSCE., Ph.D), Ketua Program Magister Teknik Sipil (Fitri Nugraheni, ST., MT., Ph.D), Ketua Program Doktor Teknik Sipil (Setya Winarno, ST., MT., Ph.D), serta beberapa dosen FTSP UII dan Universitas Muhammadiyah Sorong.

Nota kesepakatan bertujuan untuk melaksanakan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan ruang lingkup pendidikan, riset, kegiatan ilmiah, kuliah umum, lokakarya dan kolokium serta publikasi jurnal selama kurun waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak nota kesepakatan ditandatangani pada tujuh belas Pebruari tahun dua ribu dua puluh.

Naskah kerjasama ini dilakukan sebagai pedoman bagi kedua belah pihak Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia dengan Universitas Muhammadiyah Sorong dalam rangka penyelenggraan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam rangka meningkatkan keilmuan Sumber Daya Manusia. Ungkap Miftahul Fauziah.

 

Senin (3 Pebruari) Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP Universitas Islam Indonesia (UII) menerima kunjungan kerja  Universitas Khairun Ternate Selatan bertempat di Ruang Sidang Dekanat FTSP UII Gedung Mohammad Natsir Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.

Rombongan diterima Wakil Dekan bidang Keagamaan, Kemahasiswaan dan Alumni FTSP UII (Dr.Ir.Revianto Budi Santosa, M.Arch., IAI), Ketua Jurusan Arsitektur (Noor Cholis Idham, M.Ars., Ph.D., IAI), Ketua Jurusan Teknik Sipil (Prof.Ir.Widodo, MSCE., Ph.D), Ketua Program Studi Teknik Lingkungan (Eko Siswoyo, ST., M.Sc.Es., Ph.D), Ketua Program Studi Arsitektur (Dr.Yulianto P.Prihatmaji, ST., MT., IPM.,IAI), Sekretaris Program Studi Teknik Lingkungan (Dr.Eng.Awaluddin Nurmiyanto, ST., M.Eng).

Sebanyak 12 (dua belas) orang dosen berkunjung ke FTSP UII dipimpin oleh Dekan Teknik Sipil Univ.Khairun Ternate (Lita Asriyati Latif, ST., MTM) bermaksud untuk studi banding khususnya di bidang kemahasiswaan, dengan harapan kunjungan ini menjadikan persahabatan diantara keduanya  untuk saling berkontribusi.

Dalam paparannya Dr.Revianto menjelaskan struktur organisasi baik yang ada di tingkat Universitas maupun Fakultas, kiprah lembaga mahasiswa, serta pembinaan kemahasiswaan yang ada selama ini.

Revianto menuturkan,  FTSP UII memiliki 3 (tiga) Program Studi S1 Sarjana, yang ketiganya  telah mendapatkan akreditasi internasional. Prodi Arsitektur mendapatkan pengakuan akreditasi internasional dari Korean Architecture Accrediting Board (KAAB), Program Studi Teknik Sipil mendapatkan akreditasi dari JABEE Jepang, dan Prodi Teknik Lingkungan mendapatkan pengakuan akreditasi internasional dari Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET) USA.  Raihan kreditasi internasional yang telah dicapai ini bukan merupakan tujuan utama, namun yang lebih penting adalah untuk mempersiapkan pembelajaran dengan lebih baik lagi. Ungkap Revianto.

Seiring dengan raihan akreditasi internasional Ketua Program Studi Teknik Lingkungan (Eko Siswoyo, Ph.D) mengatakan, Prodi Teknik Lingkungan UII setiap tahunnya mengirimkan beberapa mahasiswanya untuk pertukaran mahasiswa ke Tokyo Jepang. Di tahun ini Teknik Lingkungan mengirimkan 2 (dua) orang mahasiswa untuk mengadakan riset ke negara tersebut.

Eko menambahkan, untuk menopang bahasa yang digunakan, Prodi Teknik Lingkungan mengedepankan Bahasa Inggris menjadi bahasa yang diutamakan untuk menjawab tantangan global saat ini. Ungkapnya.

Ketua Program Studi  Arsitektur FTSP UII Noor Cholis menuturkan,  Arsitektur UII memiliki program 5 (lima) tahun sesuai dengan standar internasional bahwa arsitektur itu harus lulus dalam waktu 5 (lima) tahun, dengan mekanisme 4 (empat) tahun menempuh sarjana 1 (satu) tahun menempuh profesi.  Sementara kolaborasi internasional mahasiswa Arsitektur UII yang telah dilakukan dengan negara Jepang, Korea, dan Turki. Ungkapnya.

Dr.Yulianto dalam kesempatan ini menjelaskan sekolah lurah yang ada di UII. Program Bambooland Sekolah Lurah Universitas Islam Indonesia (UII) meraih hibah Australia Global Alumni melalui skema Alumni Grants Scheme(AGS) 2017.

Sekolah Lurah ini  bertujuan memperkuat hubungan Australia-Indonesia dan mendorong alumninya untuk meningkatkan keahlian mereka dalam mempromosikan dan mengimplementasikan ide-ide mereka dalam perubahan kehidupan yang nyata.

Ia menambahkan, Bambooland Indonesia merupakan sebuah spirit dan platform pemuliaan tanaman bambu Indonesia dan semesta produk turunannya melalui penguatan dan pendampingan masyarakat bagi pemanfaatannya yang beradab dan lestari.  Programnya bekerjasama dengan kelompok tani,  dinas pertanian, pangan dan perikanan, pemerintah kabupaten Sleman. Ungkap Yulianto.

Rabu (18 Desember) Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) menerima kunjungan dari SMK11 Malang Jawa Timur dalam rangka kunjungan industri. Rombongan di terima Pimpinan Fakultas dan Pengurus Program Studi di Ruang Sidang Dekanat Gedung Mohammad Natsir FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) memiliki 3 (tiga) Program Studi S1 (Sarjana), dan ketiga Program Studi tersebut sudah terakreditasi Internasional.  Program Studi Teknik Sipil  terakreditasi Internasional dari Japan Accreditation Board for Engineering Education (JABEE). Program Studi Arsitektur terakreditasi Internasional dari Korean Architecture Accrediting Board (KAAB), sedangkan  Program Studi Teknik Lingkungan terakreditasi internasional dari Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET) USA.

Demikian dikatakan Yebi Yuriandala, MT mewakili Pimpinan Fakultas dalam penerimaan rombongan kunjungan industri, dengan harapan kunjungan ini mendapatkan perhatian dan manfaat bagi siswa-siswi SMK11 Malang.

Tujuan kunjungan ini untuk bersilaturrahmi dan mengenal lebih dekat kampus Teknik Sipil dan Perencanaan UII  kepada para siswa-siswi supaya nanti  mempunyai pandangan tentang dunia kampus,  dengan harapan jika suatu saat siswa-siswi masuk di FTSP UII sudah tidak kaget lagi. Disamping itu juga untuk memberikan pemahaman tentang dunia pendidikan tinggi  sebagai sarana untuk memberikan informasi mengenai  dunia industri melalui berbagai macam laboratorium yang banyak dimiliki FTSP UII. Demikian diungkapkan Wakil Kepala Humas selaku pimpinan rombongan SMK11 Malang, Jawa Timur (Suryanto) bersama puluhan siswa-siswinya dari jurusan bangunan.

Dalam presentasinya Ketua Program Studi Arsitektur FTSP UII (Dr.Yulianto P.Prihatmaji, MT., IPM., IAI) mengatakan Program Studi Arsitektur mempunyai visi baru yang sangat kuat dan jelas untuk menghadapi dunia global yang berakar pada kondisi dan tantangan lokal yang berguna dan jelas dalam dunia kerja, yakni mempunyai reputasi global dan berakar pada keunggulan karakter Indonesia. Program Studi Arsitektur juga secara terpadu diformulasikan sebagai upaya untuk mencapai kwalitas sebagai sekolah arsitek UII yang memiliki komitmen menciptakan lingkungan binaan yang tanggap terhadap pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan. Sekolah arsitek UII yang menelorkan arsitek profesional berjiwa wirausaha.  

Yulianto P.Prihatmaji menambahkan, pendidikan arsitektur UII memiliki komitmen untuk mendidik arsitek yang berkarakter. Dengan harapan lulusan arsitek UII mempunyai kreatif yang tinggi, memiliki kompetensi desain unggul dan semangat kewirausahaan yang tinggi dengan nilai-nilai ke-Islaman yang ditanamkan. Harapnya.

Sementara Sekretaris Program Studi Teknik Lingkungan (Dr.Eng.Awaluddin Nurmiyanto, ST., M.Eng) menjelaskan tentang bidang keilmuan teknik lingkungan seperti penyehatan lingkungan permukiman (seperti air limbah, persampahan, drainase), penyediaan air bersih, pengendalian pencemaran air, tanah, dan udara. Awaluddin menambahkan bahwa sistem pembelajaran Teknik Lingkungan UII menggunakan model Active Learningdan Project Based Learning.

Sekretaris Program Studi Teknik Sipil FTSP UII (Pradipta Nandi Wardhana, ST., M.Eng) menyampaikan contoh-contoh gedung dan jalan tool menjulang tinggi serta pengenalan laboratorium. Selesainya dilanjutkan dengan kunjungan dibeberapa tempat laboratorium yang ada.