Ahad (17 Nopember) Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar puncak MILAD nya yang ke-55 bertempat di Hall Gedung Mohammad Natsir FTSP UII diawali dengan senam bersama di lapangan  FTSP UII yang diikuti oleh segenap Pimpinan Fakultas, Jurusan, Prodi-prodi, segenap dosen dan tendik, purna tugas beserta keluarga. MILAD FTSP ke-55 bertajub  “Semangat Kolegial Menuju FTSP UII Mondial”, ditandai dengan pelepasan 55 (lima puluh lima) balon berwarna warni.

Dekan FTSP UII (Miftahul Fauziah, ST., MT., Ph.D) dalam sambutannya menuturkan bahwa, momen Milad ini merupakan ajang untuk silaturrahmi dan kebersamaan antar keluarga yang temanya mengadopsi Universitas. Semangat kegiatan dalam menjalankan kegiatan secara bersama-sama untuk menuju FTSP mendunia. Oleh karenanya tepat kita terus meningkatkan kualitas pendidikan di level dunia atau internasional, dengan  tanpa mengesampingkan level  sebelumnya.

Miftahul Fauziah menambahkan, acara ini merupakan puncak dari MILAD FTSP UII yang ke-55 yang sebelumnya telah digelar Konferensi Nasional Inovasi Lingkungan Terbangun (ILT)  12 Oktober yang lalu. Semoga  acara semacam ini bisa membangun semangat kebersamaan diantara kita sehingga kita memiliki kemampuan untuk terus berusaha dalam meningkatkan kinerja.  Ungkap Miftah.

Setelahnya disampaikan hasil Nilai Kinerja Dosen (NKD) terbaik tahun akademik 2018/2019 yang meliputi Program Studi Teknik Sipil, Ir.Bambang Sulistiono, MSCE; Miftahul Fauziah, ST., MT., Ph.D; dan Fitri Nugraheni, ST., MT., Ph.D.

Sementara dari  Program Studi Arsitektur  terdiri dari Noor Cholis Idham, ST., M.Arch., Ph.D., IAI; Dr.-Ing. Nensi Golda Yuli, ST., MT; dan  Dr.-Ing.Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA., IAI. Sedangkan Program Studi Teknik Lingkungan  diterima oleh Eko Siswoyo, ST., M.Sc.ES., Ph.D; Lutfia Isna Ardhayanti, S.Si.,M.Sc; dan Dr. Suphia Rahmawati, ST., MT.

Dalam waktu yang sama, Dekan FTSP UII juga memberikan penghargaaan  kepada tenaga kependidikan terbaik tahun akademik 2018/2019 berdasarkan hasil Nilai Kinerja Tenaga Kependidkan (NKTK) Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia yang terdiri dari Mukidi, A.Md; Aris Sunanto; dan Uswatun Khasanah, SE.

 

 

Sejarah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sudah ada sejak zaman Hindia Belanda yang dibuat oleh VOC. Letak geografis Indonesia yang diapit oleh tiga lempeng yakni eurasia, pasifik dan indo australia memposisiskan Indonesia sebagai wilayah yang rawan dengan bencana gempa.

Oleh karena itu BMKG dalam melakukan mitigasi bertugas untuk memonitor patahan-patahan lempeng,  dalam kurun waktu 2 (dua)  tahun ke depan BMKG akan melakukan penambahan sensor, kurang lebih berjumlah 500 untuk peningkatan monitoring patahan-patahan.

Demikian dituturkan Kepala BMKG (Prof.Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D.) dalam kuliah umum di Gedung Mohammad Natsir Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta pada Jum’at (8 Nopember).

Sebelum kuliah umum dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara UII dengan BMKG yang dilakukan oleh Rektor UII (Fathul Wahid, ST., M.Sc., Ph.D) dengan Kepala BMKG (Prof.Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D) disaksikan dan dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Pengembangan Akademik & Riset UII (Dr.Drs. Imam Djati Widodo, M.Eng.Sc.), Wakil Rektor Bidang Networking dan Kewirausahaan UII (Ir. Wiryono Raharjo, M.Arch., Ph.D.), Kepala Staf Gempa Bumi dan Tsunami BMKG  (Rahmat Triyono, ST., Dipl.Seis., M.Sc.), Kepala Stasiun Klimatologi BMKG DIY (Reni Kraningtyas, SP., M.Si), Ketua Jurusan Teknik Sipil UII (Prof.Ir. Widodo, MSCE., Ph.D), serta ratusan dosen dan mahasiswa Program Studi Teknik Sipil FTSP UII.

Dalam kuliah umum Kepala BMKG melanjutkan, bahwa aktivitas kegempaan mengalami trend kenaikan sejak tahun 2013 denga rata-rata 4000 hingga 5000 kali gempa per-tahun. Namun pada tahun 2017 mengalami peningkatan sebanyak lebih dari 7000 kali, kemudian lonjakan terjadi pada tahun 2018 menjadi lebih dari 11.000 kali.

Prof.Ir. Dwikorita berharap melalui kerjasama dengan UII juga dapat dilakukan kajian-kajian mengenai bencana kegempaan. Dengan adanya kajain-kajian, ilmu pengetahuan, teknologi dan kerjasama dengan perguruan tinggi akan meningkatkan mitigasi bencana. Beliau berharap pula para lulusan Teknik Sipil mampu membangun inovasi mitigasi gempa bumi dengan memahami pusat gempa, sehingga perlu memetakan zona-zona perambatan getaran gempa cepat maupun lambat. Ungkapnya.

Diumumkan bahwa jadwal kuliah pada:

Hari Tanggal Matakuliah Kelas Ruang Mulai Selesai Dosen
Jum’at 15-Nop-19 Manajemen Peralatan Konstruksi e TSP – III / 13 07:50 09:30 Faisol A M Ir.,M.S.
Senin 18-Nop-19 Manajemen Tenaga Kerja Konstruksi a TSP – III / 13 07:00 08:40 Faisol A M Ir.,M.S.

DITIADAKAN

Jadwal Ujian Melekat Prodi Teknik Sipil, Semester Ganjil 2019/2020:

NO DOSEN MATA KULIAH KLS JML UJIAN
KUIS / EVALUASI/ REMIDI HARI TANGGAL JAM MULAI JAM SELESAI  RUANG
1 Luthfi Hasan Dr. Ir.,M.S. Pondasi I a 45 Evaluasi LO 1,2 RABU 13-11-2019 08:40 10:20 TSP – II / 2
2 Hariadi Yulianto ,S.T., M.Eng. Peranc. Struktur Bangunan Gedung Tahan Gempa c 24 Evaluasi LO 2 RABU 13-11-2019 08:40 12:00 TSP – III / 3
3 Luthfi Hasan Dr. Ir.,M.S. Pondasi II a 27 Evaluasi LO 1,2 RABU 13-11-2019 10:20 12:00 TSP – II / 2
4 Anggit Mas Arifudin ,S.T., M.T. Analisis Struktur Statis Tertentu h 36 Evaluasi LO 3 KAMIS 14-11-2019 07:00 08:40 TSP III / 12
5 Rayendra ,S.T., M.T. Construction Equipment Management a 5 Evaluasi LO 1,2 KAMIS 14-11-2019 07:00 08:40 TSP – I / 1
6 Rayendra ,S.T., M.T. Kewirausahaan Bisnis Jasa Konstruksi c 35 Evaluasi LO 1,2 KAMIS 14-11-2019 08:40 10:20 TSP – III / 4
7 Andi Purnomo ,S.T., M.T. Pemetaan dan GIS (+ Pr) d 25 Evaluasi LO 1,2 KAMIS 14-11-2019 08:40 11:10 Lab. PEMETAAN
8 Pradipta Nandi Wardhana ,S.T., M.Eng. Mapping and GIS (+ Laboratory) a 10 Evaluasi LO 1,2,3 KAMIS 14-11-2019 13:00 15:30 Lab. PEMETAAN
9 Fitri Nugraheni ,S.T., M.T., Ph.D. Metode Penelitian dan Teknik Komunikasi a 35 Evaluasi LO 1,2,3 KAMIS 14-11-2019 13:00 14:40 TSP – I / 3
10 Hariadi Yulianto ,S.T., M.Eng. Peranc. Struktur Bangunan Gedung Tahan Gempa e 24 Evaluasi LO 2 JUM’AT 15-11-2019 07:50 11:10 TSP – III / 3
11 Astriana Hardawati ,S.T., M.Eng. Analisis Struktur Statis Tertentu g 35 Evaluasi LO 3 JUM’AT 15-11-2019 09:30 11:10 TSP III / 12
12 Fitri Nugraheni ,S.T., M.T., Ph.D. Metode Penelitian dan Teknik Komunikasi c 35 Evaluasi LO 1,2,3 JUM’AT 15-11-2019 13:00 14:40 TSP – I / 3
13 Miftahul Fauziah ,S.T., M.T., Ph.D. Road Pavement Structures a 12 Evaluasi LO 3 SELASA 19-11-2019 13:00 14:40 TSP – I / 1
14 Miftahul Fauziah ,S.T., M.T., Ph.D. Struktur Perkerasan Jalan a 42 Evaluasi LO 3 KAMIS 21-11-2019 15:30 17:10 TSP III / 12
15 Meyliana Primitasari ,S.T., M.Eng. Pemetaan dan GIS (+ Pr) h 25 Evaluasi LO 1,2,3 JUM’AT 22-11-2019 13:00 15:30 I / 2

(Piyungan Bantul). Kemarau panjang menyebabkan krisis air bersih di sejumlah wilayah di Bantul, satu di antaranya adalah padukuhan Jasem, Desa Srimulyo, Kecamatan Piyungan Bantul. Penduduk  di padukuhan tersebut benar-benar mengalami krisis air bersih.

Wilayah sebelah timur  kota Yogyakarta ini sudah beberapa bulan mengalami kekeringan air, sumur bor sedalam lebih dari 100 meter sudah tidak bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar karena debit air yang sangat kecil.

Menurut informasi dari salah satu warga Jasem mengatakan, dusun Jasem sampai hari ini sudah masuk puluhan bantuan tangki air bersih dari beberapa donator, dan  salah satunya dari Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII).

Sementara Suprapto Dukuh Kampung Jasem dengan reporter mengatakan, lebih dari tiga bulan dusun Kajen ini mengalami kekeringan sementara sudah tujuh bulan tidak ada hujan. Kampung Jasem, terutama RT.02 berada di atas perbukitan cukup sulit diakses kendaraan roda empat, dihuni oleh 30 keluarga.

Ira mengaku, karena sumur warga kondisinya mongering, dan kami sudah coba sumurnya dibor lebih dalam namun debit airnya tetap sedikit. maka kita hanya menunggu uluran tangan bantuan air bersih. Ungkapnya.

Shodaqoh air bersih dari FTSP UII kerjasama dengan PT.Viramakarya ini sebagai bentuk kepedulian kita,  mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk warga yang membutuhkan, ungkap Irawan Kurnianto, S.STP  selaku Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul.

Sementara shodaqoh air bersih pada Kamis (31 Oktober) disampaikan perwakilan FTSP UII (Yeby Yuruiandara, MT) dan PT.Viramakarya diwakili oleh Mariyadi sebanyak 50 (lima puluh) tanki diterimakan oleh Irawan Kurnianto, S.STP  selanjutnya air langsung disalurkan kepada warga setempat.

Selaku perwakilan FTSP UII (Sri Aminatun, MT) menegaskan sebagai bentuk kepedulian FTSP UII dan PT.Viramakarya menyampaikan shodaqoh air bersih untuk warga di Dusun Srimulyo Piyungan Bantul, semoga dapat bermanfaat untuk warga yang membutuhkan.