Mahasiswa Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) yang terdiri dari Saraswati Yola Nur Aisyah (16513003), Hafidh Rahmatiyas (16513114), dan salah seorang mahasiswa Psikologi Muhammad Ilham Abdul Majid (16320162) mengikuti event SNOW dengan thema “Let’s Drink with Smart Water (RESEP: Rekayasa Konsep E-Ecster Portable sebagai Penunjang SDGs di Tahun 2030″, bertempat di ITS Surabaya Pebruari yang lalu.

Mereka berhasil menyabet juara 2 (Runner-up) pada kompetisi karya tulis dalam event Engineering Physics Week (EPW) di Teknik Fisika ITS Surabaya dengan konsep Smart Water untuk menunjang keberlanjutan akses air minum di Indonesia.

Engineering Physics Week (EPW) adalah event terbesar Departemen Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya. Event ini diadakan sebagai wadah untuk menggali potensi diri generasi muda Indonesia dengan mengedepankan semangat dalam dunia teknologi dan sains untuk pembangunan dunia industri. Di dalam event EPW 2018 terdapat 3 sub event: Engineering Physics Challenge (EPC), SNAPSHOT dan Smart Innovation of Writing (SNOW). EPC merupakan ajang olimpiade fisika tingkat nasional, SNAPSHOT merupakan ajang lomba fotografi yang ditujukan untuk masyarakat umum, sementara itu SNOW merupakan lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional yang ditujukan untuk siswa SMA/sederajat dan mahasiswa. SNOW tahun 2018 ini mengangkat tema “Utillize Your Knowledge For Our Better Nation” yang mengajak generasi muda untuk menyalurkan ide kreatif dan solutif dengan memanfaatkan teknologi ramah lingkungan (green technology) untuk mendukung kesejahteraan masyarakat dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2030. Untuk kategori mahasiswa, tema Meningkatkan Rasio Elektrifikasi di Daerah Berkembang dengan Smart and Green Technology sebagai Upaya Realisasi SDGs 2030 dibagi lagi menjadi 4 sub tema: 1) Pengolahan Energi Terbarukan, 2) Pemanfaatan Energi Terbarukan, 3) Produksi Energi Terbarukan, dan 4) Implementasi Smart Energy Berbasis Internet of Things.

Kompetisi SNOW diselenggarakan melalui tiga tahap. Tahap pertama adalah seleksi abstrak, yang mana para peserta diharuskan mengirim abstrak karya tulisnya melalui e-mail. Diketahui bahwa ada 300 abstrak yang diumumkan lolos seleksi tahap pertama. Selanjutnya peserta diharuskan untuk mengirim full paper karya tulisnya sebagai seleksi tahap kedua. Pada tahap kedua hanya 10 tim yang lolos dan diharuskan mengikuti serangkaian acara pada tahap final di Teknik Fisika ITS pada tanggal 2-4 Februari 2018. Tim UII, tim ITS dan beberapa tim dari PTN maupun PTS lainnya berhasil lolos ke babak grand final.

Pada tahap final para finalis menghadapi pertandingan yang sesungguhnya. Peserta diminta melakukan presentasi menggunakan video dalam waktu lima menit disertai lima menit sesi tanya jawab. Tidak hanya itu, peserta juga diminta untuk mempresentasikan karya tulis ilmiahnya selama sepuluh menit disertai sepuluh menit sesi tanya jawab. Dalam kompetisi ini para finalis berusaha meyakinkan para dewan juri dengan mempresentasikan hasil karya tulis yang telah dibuat beserta videonya. Para dewan juri yang dihadirkan merupakan dosen-dosen yang sangat berkompeten di bidangnya. Kemampuan analisis dan pemecahan masalah dari para finalis benar-benar diuji dalam tahap ini oleh para dewan juri tersebut.

Delegasi UII berhasil mendapatkan Runner-up kategori mahasiswa dengan konsep rekayasa E-Ecster Portable berbasis pada IoT yang telah disebut di atas judulnya. Konsep “Smart Water” merupakan suatu konsep rekayasa botol pemfilter dan pendeteksi air yang terintegrasi dengan gawai dengan tujuan utama mengentaskan permasalahan air bersih dan penyediaan air minum di Indonesia. Pembimbing tim (Eko Siswoyo, Ph.D) menyampaikan bahwa karya mahasiswa UII ini diharapkan akan mampu menjadi salah satu alternatif untuk mengatasi krisis air bersih dan air minum di Indonesia.

Di kantor Dekanat FTSP UII, Saraswati Yola Nur Aisyah dan Hafidh Rahmatiyas berharap semoga hasil kompetisi ini dapat berlanjut dan berguna bagi civitas akademika UII, masyarakat, nusa dan bangsa.

Jum’at (9 Maret) Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar Kuliah Umum STUPA 6 (Enam) bagi mahasiswa Arsitektur UII semester 6 TA.2017/2018 bertempat di Auditorium Gedung Mohammad Natsir FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.

Sebagai narasumber Ir.Hotma Prawoto Sulistyadi, MT (dosen dan praktisi pakar di bidang struktur bangunan), dan Ir.Agus Jamal, M.Eng (praktisi ahli di bidang Mekanikal dan Elektrikal), yang dihadiri lebih dari 60 (enam puluh) mahasiswa Arsitektur.

Ir.Hotma Prawoto, MT  menyampaikan mengenai cara merancang bangunan gedung tinggi (highrise). Dalam paparannya beliau menyampaikan kriteria bangunan berdasarkan perilaku struktur, struktur atas dan struktur bawah, aspek penting dalam perancangan struktur bangunan tinggi, dan kasus-kasus kegagalan struktur dalam bangunan tinggi. Sementara Ir. Agus Jamal, M.Eng memaparkan sistem mekanikal dan elektrikal bangunan tinggi

RECONSA 2018 adalah platform guna mempertemukan para mahasiswa kawasan ASEAN yang terlibat aktif dalam kegiatan sukarelawan, dengan tujuan untuk memberikan kesempatan para mahasiswa membagikan gagasan, pemikiran, serta pengalaman alturistik demi kemajuan bangsa.

RECONSA yang pertama kali pada tahun 2012 sebagai National Conference of Student Activism (NCSA) dengan fokus pada 5 (lima) sub tema utama dan diubah namanya menjadi Regional Conference on Student Activism (RECONSA) dengan partisipasi yang melibatkan kawasan ASEAN pada tahun berikutnya dengan aspek kunci Technololy, Effective Governance, dan Maximizing All Resources.

RECONSA 2018 yang diselenggrakan di University Teknologi Petronas, Perak, Darul Ridzuan Malaysia diikuti oleh 92 (sembilan puluh dua) delegasi yang berasal dari negara negara ASEAN seperti Indonesia, Kamboja, Myanmar, Vietnam, dan lainnya selama 5 (lima) hari sejak 8 hingga 12 Pebruari yang lalu.

Sebagai salah satu delegasi Indonesia sekaligus Universitas Islam Indonesia (UII) adalah Salli Atika Rahma (14513148), Fauzia Lutfiyya Haz (14513180), dan Robitur Rizqo (14513190), yang ketiganya merupakan mahasiswi Program studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII angkatan 2014 mendapatkan penghargaan Best Paper Awards dengan peringkat bronze (perunggu).

Selama di University Teknologi Petronas, Perak, Darul Ridzuan Malaysia kami bertiga mengikuti kegiatan yang sudah ditentukan seperti seminar umum dengan thema Volunterism yang disampaikan oleh Mr Tony Tay dan  Ustadz Hakim bin Mohd Nor. Presentasi peper sebagaimana yang telah diusulkan selama 20 (dua puluh menit) ditambah dengan beberapa menit untuk tanya jawab. Gagasan gagasan dan pemikiran aspiratif kami sampaikan dengan keyakinan secara efektif dapat bermanfaat dan dapat mengubah kemajuan bangsa.

Demikian disampaikan Robitur Rizqo selaku ketua kelompok dalam kegiatan RECONSA 2018, menyampaikan syukur dan ungkapan terima kasihnya atas dukungan dari semua pihak dapat mengikuti RECONSA mewakili delegasi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia tahun ini.

Semi final pertandingan bola voli putra dilangsungkan Rabu sore (7 Maret), di Gedung Olah Raga (GOR) Universitas Islam Indonesia (UII). Tim bola voli Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) harus rela dalam kekalahannya dalam pertarungannya melawan tim bola voli Fakultas Hukum (FH) dengan skor 1-3. Pertandingan antara tim FTSP melawan FH  berlangsung 4 (empat) set, berjalan dengan sengit pada set pertama hingga keempat, kedua tim saling menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam pertandingan semi final, kedua tim sama-sama tampil all out demi mendapatkan kemenangannya.

Waktu itu tim FTSP yang diperkuat oleh pemain handal  Subagyo, Ngadiyo, Aris Widada, Aris Sunanto, Swandaru, Yogo Sapdono, dan Agus Sulistyo  berupaya sekuat tenaga berjuang guna mempertahankan smasan smasan lawan dalam laga semi final tersebut.

Set 1 (pertama) tim FTSP dapat mengantongi angka 25:18, sedangkan set ke dua, ketiga dan keempat masing masing mendapatkan angka 19:25, 20:25 dan 25:27 (use), yang akhirnya tim FTSP mengalami kekalahan dengan skor 3:1 untuk FH. Dengan demikian tim voli FTSP harus berhadapan dengan tim Fakultas Kedokteran (FK) untuk memperebutkan juara 3 (tiga) dan 4 (empat).

Dalam laga memperebutkan juara 3 (tiga) kemarin Kamis (9 Maret) tim bola voli FTSP berhadapan melawan tim Fakultas Kedokteran (FK) dengan skor 3:2 untuk FTSP, dengan menurunkan pemain Subagyo, Ngadiyo,  Aris Widada, Aris Sunanto, Swandaru, Yogo Sapdono, Liliek S, Iwan, dan Agus Sulistyo.

Kemenangan tim bola voli putra FTSP melawan FK juga sangat sengit dengan membuahkan hasil set pertama   18:25, set kedua 25:18, set ketiga 14:25, dan set ke empat dan kelima masing masing 25:20 dan 15:13 untuk tim FTSP.

Pada Set keempat dan kelima sangat ramai dan ketat menjadi makin seru karena terjadi jual beli spaik keras terhadap kedua kubu ingin menaklukkan lawannya. Team FTSP dapat mempimpin angka demi angka dan terjadilah kejar mengajar perolehan angka hingga tim FTSP mendapatkan angka berlebih.  Akhirnya tim FTSP mengubah strateginya supaya tidak terkejar nilainya dengan lawan hingga angka maksimal. Kedua kubu sama sama bermain ketat dan menegangkan, sama sama kuat dalam menerima smasan keras yang tajam, ingin menunjukkan kegigihannya menumbangkan lawannya. Usaha tim FTSP akhirnya mengungguli  dengan skor 3:2 atas tim FH dengan meraup juara 3 (tiga).

Kamis (8 Maret) Universitas Islam Indonesia (UII) melakukan penandatanganan kerjasama Momerandum of Understanding (MoU) dengan PT.Wijaya Karya (WIKA) bertempat di Auditorium Gedung Prof.Kahar Muzakir UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta. Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor UII (Nandang Sutrisno, SH., LLM.., M.Hum., Ph.D) dengan Direktur Human Capital dan Pengembangan PT.WIKA (Ir. Novel Arsyad, MM).

Turut hadir dan menyaksikan penandatangan MoU tersebut Wakil Dekan FTSP UII (Setya Winarno, ST., MT., Ph.D), Dekan Fakultas Teknik Industri (FTI) UII (Dr.Drs.Imam Djati Widodo, M.Eng.,Sc),  Direktur PT. WIKA  (Serang Panimbang Entus Asnawi Mukhson).  

Selesainya penandatanganan MoU dari kedua belah pihak, dilanjutkan dengan  seminar bertajub “Keprofesian K3 dalam Pakerjaan Infrastruktur dan Building”, yang diselenggarakann oleh Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII kerjasama dengan PT.WIKA Persero Tbk yang diikuti oleh 600 (enam ratus) mahasiswa dan dosen disampaikann oleh Ir. Novel Arsyad, MM (Direktur Human Capital dan Pengembangan PT.WIKA).

Ir. Novel Arsyad adalah merupakan Alumni Program Studi Teknik Sipil FTSP UII angkatan tahun 1985,  menyampaikan maksud dan tujuan melakukan MoU dengan UII dalam hal pengembangan kerja sama di bidang pendidikan, pelatihan, maupun magang bagi para mahasiswa, seperti seminar/ workshop, kuliah pakar, kerja praktek, tugas akhir, advisory board, yang semua itu dilakukan bagi mahasiswa UII ke PT.WIKA Persero Tbk.

 

Novel Arsyad mengatakan,  WIKA berkomitmen, terselenggaranya Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) Kelas Dunia, dalam implementasi aktifitas manajemen yang menyeluruh, terdokumentasi serta memberikan jaminan kepada stakeholder.

Novel Arsyad berharap semoga penandatangan kerjasama antara UII dan PT. WIKA ini dapat  terjalin dengan erat dan bis

a berjalan dengan baik diantara kedua institusi. Sebagaimana salah satu tujuan yang ingin kita capai adalah untuk meningkatkan research and development lebih dalam lagi khususnya oleh UII yang berperan sebagai institusi perguruan tinggi. Ungkapnya.

Senada dengan Novel Arsyad,  Rektor UII (Nandang Sutrisno, SH., LLM.,M.Hum., Ph.D) berharap kerjasama yang terjalin tidak hanya sekedar hitam diatas putih, namun harus bisa dijalankan dan diimplementasikan. Hall ini  sangat penting khususnya untuk menunjang pelaksanaan riset pada Program Studi Teknik Lingkungan FTSP UII yang berkaitan dengan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada berbagai proyek infrastruktur, sebagai upaya meningkatkan produktifitas kerja dan efisiensi konstruksi. Selain program pengembangan riset dan pemantauan lingkungan, ruang lingkup MoU  PT.WIKA dan UII juga mencakup pengembangan sumberdaya manusia yang dilakukan melalui program pelatihan dan workshop.

Materi Keprofesian K3 dalam Pekerjaan Infrastruktur dan Building dan penandatanganan MoU antara UII dengan Pt WIKA