Rabu (14 Maret) Universitas Islamm Indonesia (UII) mempunyai agenda besar pemilihan calon Rektor untuk periode 5 (lima tahun) ke depan 2018-2022 bertempat di Gedung Auditorium Prof Dr. Abdul Kahar Muzakkir UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.
Terdapat 5 (lima) calon rektor terpilih sesuai dengan ranking, Fathul Wahid, ST., M.Sc., Ph.D., Dr.Suparman Marzuki, SH., M.Si., Dr.Drs.Rohidin, S.H., M.Ag., Dr.-Ing.Ir.Widodo, M.Sc., dan Dr.Dwipraptono Agus Harjito, M.Si menyampaikan rencana aksi (action plan) di depan forum terbuka yang dihadiri oleh Pengurus Yayasan Badan Wakaf (PYBW) UII, Rektor UII dan Wakil Rektor, Anggota Senat Universitas, Dewan Dosen, Tenaga kependidikan, serta beberapa perwakilan dari Lembaga Kemahsiswaan dilingkungan UII.
Dekan FTSP UII (Dr.-Ing.Ir.Widodo, M.Sc) dalam rencana aksinya meyampaikan mengenai tantangan dinamika perubahan global di era revolusi industri 4 yang sangat diperlukan sehingga menjadi perhatian pengemban amanah di UII periode selanjutnya nanti.
Beliau menyoroti pula tentang problematika kebangsaan misalnya seperti daya saing bangsa, korupsi, degradasi moral juga patut menjadi perhatian, sehingga UII harus mampu melahirkan lulusan tepat waktu yang bisa berkontribusi terhadap penyelesaian persoalan nusa dan bangsa. Sedangkan akreditasi internasioanal bagi prodi prodi dan percepatan guru besar bagi para dosen menjadi skala prioritas yang harus dilaksanakan secara serius. Ungkapnya.
Sementara 4 (empat) calon Rektor UII lainnya seperti Fathul Wahid, Ph.D menyampaikan digitalisasi Universitas yang meliputi menguatkan akar, menjulangkan cabang, dan melebatkan buah sebagaimana yang tertera dalam Al Qur’an Surah Ibrahim.
Dr.Suparman Marzuki menyampaikan 4 (empat) aspek yang menjadi rencana aksinya yaitu aspek pendidikan, aspek penelitian, aspek pengabdian masyarakat dan aspek dakwah. Ke-empat aspek tersebut tentu saja pencapaian yang harus diperjuangkan terus menerus dari generasi ke generasi selanjutnya.
Calon Rektor UII Dr.Rohidin menawarkan rencana aksinya tentang bagaimana sivitas akademika UII mampu meng-aktualisasikan Catur Dharma dengan kualitas unggul dan diharapkan mampu berkontribusi di level internasional, sebagaimana yang tercantum pada Visi UII, RIP UII 2008-2038.
Sementara Calon Rektor Dr.Dwipraptono Agus Harjito menyampaikan tentang optimalisasi seluruh potensi UII untuk meningkatkan mutu menuju reputasi internasional melalui implementasi nilai-nilai Ke-Islaman, dengan 5 (lima) pilar yaitu keramahan, misi yang telah dirancang, sungguh-sungguh, berlandaskan hukum yang jelas, serta unggul dan tidak dapat ditiru