Saat ini 2 (dua) Program Studi (Prodi) di FTSP UII dalam proses menuju akreditasi internasional, sedangkan 1 (satu) Prodi yang sudah mendapatkan sertifikat akreditasi internasional adalah Prodi Teknik Sipil awal Maret 2016 yang lalu yang menginduk Japan Accreditation Board for Engineering Education (JABEE). Sedangkan Prodi Arsitektur saat ini sedang proses menuju akreditasi internasional menginduk Korean Architecture Accrediting Board (KAAB), dan Teknik Lingkungan menginduk Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET) USA. Disamping itu FTSP UII kini banyak menjalin hubungan kerjasama dengan perguruan tinggi internasional seperti Jepang, Korea, Amerika, Turki, Thailand, Belanda, dan Jerman.
Demikian kata sambutan Dekan FTSP UII Dr,-Ing.Ir.Widodo, M.Sc dalam penerimaan kunjungan SMA Negeri 1 Nagrak Sukabumi, Jawa Barat. Lebih lanjut Dekan FTSP UII menawarkan adanya beberapa beasiswa yang telah disediakan FTSP UII dan Universitas, berupa beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), Bidikmisi, Beasiswa Bantuan Mahasiswa (BBM), Beasiswa Kahar Mudzakir – Sardjito (AKMS), Mahasiswa Berprestasi, Beasiswa Penghargaan Minat Bakat & Penalaran Keilmuan, Beasiswa Penghargaan Publikasi Karya Tulis Mahasiswa, Beasiswa Mahasiswa Unggulan (BPKLN), dan masih banyak beasiswa lain yang menarik. Imbuhnya.
Penerimaan kunjungan ilmiah yang dihadiri pula para Ketua, Sekretaris atau yang mewakili Program studi dilingkungan FTSP UII.
Ketua Program Studi Teknik Sipil (Miftahul Fauziah, ST., MT., Ph.D) mengatakan bahwa Alhamdulillah pada awal Maret 2016 Programm Sudi (Prodi) Teknik Sipil UII mendapatkan sertifikat akreditasi Internasional Japan Acreditation Board for Engineering Education (JABEE) secara penuh untuk masa 6 tahun sejak Maret 2016. Oleh karena itu Prodi Teknik Sipil UII berupaya untuk terus meningkatkan mutu akademisnya guna menghasilkan lulusan yang berkwalitas. Persiapan guna memperoleh akreditasi internasional ini Prodi Teknik Sipil berupaya kompetensi sejak tahun 2011 hingga tercapainya akreditasi internasional.
Lebih lanjut Miftahul Fauziah menekankan bahwa kompetensi lulusan Teknik Sipil UII diharapkan mampu merancang, melaksanakan, dan mengawasi pelaksanaan bangunan ketekniksipilan dengan amanah, terampil, kompeten adaptif, inovatif dan berwawasan kebencanaan. Digambarkan pula tentang lingkup bangunan yang menjadi bidang kerja Teknik Sipil seperti bangunan gedung, bangunan perumahan/pemukiman, jalan dan jembatan, pelabuhan, terowongan, industri, waduk, bendungan serta infrastruktur lainnya.
Sedangkan Sekretaris Prodi Teknik Lingkungan (Any Juliani, ST., MT) memberikan bidang keilmuan teknik lingkungan, seperti penyehatan lingkungan permukiman (seperti air limbah, persampahan, drainase), penyediaan air bersih, pengendalian pencemaran air, tanah, udara, pengelolaan lingkungan industri (Limbahdan K3) dan pengelolaan lingkungan pertambangan (Limbahdan K3). Sedangkan sistem pembelajaran yang diterapkanya itu menggunakan model Active Learningdan Project Based Learning. Model ini menuntut mahasiswa mampu belajar secara mandiri dan team work serta melakukan analisis secara komprehensif terhadap studi kasus yang diberikan dengan pendampingan oleh dosen/ asisten.
Sementara Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Nagrak Sukabumi Jawa Barat (Zhairy Andhryanto, S.Pd., M.M.Pd) dan rombongan yang terdiri dari 260 (dua ratus enam puluh) siswa didampingi 20 (dua puluh) guru mengatakan, bahwa kedatangannya ke FTSP UII dalam rangka silaturrahmi, dan memberikan motivasi kepada anak didik guna mempersiapkan masuk ke Perguruan Tinggi, serta mencari wawasan dan informasi keberadaan akademis yang ada di FTSP UII.