Suhijrah Willa Widodo Merasa Bangga dan Terhormat Bisa Menjadi Bagian Keluarga UII

Berilmu amaliah, beramal ilmiah adalah salah satu slogan yang menarik perhatian saya ketika pertama kali menginjakkan kaki di Universitas Islam Indonesia (UII). Hal itu bisa terlihat dari komitmen UII dengan menjunjung tinggi nilai-nilai chatur dharma, yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian, serta   dakwah islamiyah. Inilah yang menjadi nilai tambah dan membuat UII berbeda dengan kampus lain.

Demikian dikatakan Suhijrah Willa Widodo (12512186) Mahasiswa Arsitektur UII ketika bincang bincang dengan reporter kemarin sore Jum’at (26 Agustus). Widodo (nama panggilan) telah berhasil menyelesaikan studynya di Program Studi Arsitektur dan hari ini Sabtu (27 Agustus) mengikuti upacara seremonial Wisuda Sarjana di Kampus UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Yogyakarta.

Putra Sulawesi Barat yang berdomilisi di Banguntapan Bantul Yogyakarta ini mengatakan, untuk menghasilkan insan-insan penerus bangsa yang ulil albab, UII mewujudkan dengan program-program seperti Orientasi Nilai Dasar Islam (ONDI), Baca Tulis Al-Qur’an (BTAQ), serta Asistesnsi Agama Islam (AAI) diawal perkuliahnnya. Inilah yang terus ditanamkan mulai pertama kali masuk hingga dalam proses pembelajarannya agar nantinya mahasiswa UII dapat menjadi rahmatanlilalamin. Dimana proses menuntut ilmu selalu di imbangi dengan nilai-nilai islam. Oleh karena itu, saya merasa bangga dan terhormat bisa menjadi bagian keluarga UII.

Sepanjang karir sebagai mahasiswa UII, saya mendapatkan banyak kesempatan untuk terus berkarya dan mewujudkan impian, seperti menjadi asisten dosen di Program Studi Arsitektur, mengikuti kegiatan di tingkat Nasional, hingga Internasional seperti winterschool yang diadakan kerjasama antara Program Studi Arsitektur UII dengan Fatih Sultan Mehmet Vakif Universitesi (FSMVU) Turki. Selain itu semenjak awal kuliah, pada tahun 2012, Alhamdulillah saya mendapat kesempatan sebagai penerima Beasiswa Unggulan Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri (BU-BPKLN). Hal tersebutlah yang menjadikan UII sebagai pilihan yang tepat bagi saya, karena mampu mengkomodir kebutuhan saya untuk berkarir di masa depan.

hijrah widodo

Widodo menambahkan, sebagai alumni Program Studi Arsitektur, saya menghaturkan terima kasih banyak kepada UII  khususnya Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) serta Program Studi Arsitektur yang telah menyediakan wadah bagi saya untuk terus belajar dan berkarya. Kita sadari bahwa tantangan dimasa depan akan semakin berat. Untuk itu besar harapan saya agar UII bisa konsisten dalam mewujudkan visi misinya sebagai institusi yang berintegritas serta mampu melahirkan generasi penerus bangsa yang berguna bagi masyarakat Indonesia pada khususnya dan masyarakat global pada umumnya.

Untuk teman teman seperjuangan semoga kita dapat mewujudkan cita-cita dan mengamalkan ilmu kita di tengah tengah dimasyarakat. Serta untuk adik-adik yang masih menempuh perkuliahan, agar terus semangat dalam belajar, pantang menyerah, jalin kerjasama dan kekeluargaan antar mahasiswa, maupun dengan staff pengajar agar terwujudnya kualitas pembelajaran dan pendidikan yang semakin baik. Pesan Widodo.

FTSP UII Sosialisasikan Zero Waste Lakukan Dengan Tiga Langkah

Saatnya memulai tak peduli sekecil apapun jumlah orang yang mengikuti kita, saatnya bergerak tak peduli sekecil apapun langkahmu untuk melakukannya, saatnya beraksi tak peduli sekecil apapun reaksi dari sekitar kita. Itulah semboyan team zero waste Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Islam Indonesia (UII) yang disampaikan oleh Fajri Mulya Iresha, ST., MT dalam sosialisasi zero waste FTSP UII tadi pagi  Jum’at (26 Agustus) bertempat di Auditorium Gedung Mohammad Natsir FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.

 

Zero Waste adalah mulai dari produksi sampai berakhirnya suatu proses produksi dapat dihindari terjadi produksi sampah atau diminimalisir terjadinya sampah. Konsep Zero Waste ini salah satunya dengan menerapkan prinsip 3 R, Reduce (mengurangi) Reuse (memakai) dan  Recycle (mendaur ulang).

 

Team zero waste FTSP UII yang terdiri dari Fajri Mulya Iresha, ST., MT dan beberapa dosen senior Program Studi Teknik Lingkungan yang terdiri dari Hijrah Purnama Putra, M.Eng, Dr.Ir.Kasam, MT dan Yebi Yuriandala, ST., M.Eng serta beberapa mahasiswa Teknik Lingkungan. Team ini telah mendeklarasikan zero waste walaupun secara resmi akan disosialisasikan awal September, yang telah menginventarisir sebanyak 103 (seratus tiga) tong sampah yang ada di FTSP UII.

FTSP UII Sosialisasikan Zero Waste Lakukan Dengan Tiga Langkah

 

Dalam sosialisasi zero waste Fajri Mulya mencontohkan untuk melakukan ini hanya dengan 3 (tiga) langkah. Yaitu taruhlah bahan organik di ember berlogo yang telah disediakan seperti sisa makanan potongan sayuran dan buah dedaunan. Yang kedua dengan cara bahan daur ulang yakni taruhlah bahan daur ulang ke tempat yang disediakan berlogo recycle bentuknya berupa botol plastik, wadah plastik, sendok & garpu plastik, sedotan, gelas plastik, map plastik, botol kaca, toples kaca; koran, majalah, buku, kertas HVS, kemasan kertas (box makanan, kemasan produk, tetrapak), kardus; dan kaleng minuman, wadah logam.

 

Fajri menambahkan, yang ketiga sampah residu yaitu taruh sampah residu ke tempat berlogo yang telah disediakan seperti kantong kresek, styrofoam, plastik sachet, plastik mika, plastik kemasan, tisu bekas, kayu, karet, dan sampah yang tidak dapat dimanfaatkan lagi. Dan Jangan lupa B3 mu: Bekas baterai, barang elektronik, bagian gadget, lampu neon, obat-obatan, dll. Semoga zero waste ini teralisasi dengan baik, disamping tempat menjadi bersih dan sehat juga memiliki nilai ekonomi yang sangat besar. Ungkap Fajri.

 

Sementara Dekan FTSP UII (Dr.Ing.Ir.Widodo, M.Sc) mengharap semoga di FTSP ini dapat terealisasi fokus warna sampah, paling tidak minimal hampir zero waste menuju ke zero waste. Sehingga bisa terwujud kampus FTSP UII menjadi bersih sampah sebagai tolak ukur dalam  pola hidup bersih dan sehat. Sosialisasi yang dihadiri Wakil Dekan FTSP UII (Setya Winarno, Ph.D), segenap dewan dosen, dan tenaga kependidikan (tendik) tidak kurang dari 100 (seratus) orang.

Pengumuman
Pembatalan/Penambahan Mata kuliah Key In
Semester Ganjil TA 2016/2017

 Prodi Teknik Sipil

 

 Prodi Arsitek

258 Mahasiswa dan 158 Mahasiswi Baru 2016 FTSP UII Mengikuti ONDI

Sebagaimana Visi Universitas Islam Indonesia (UII) terwujudnya Universitas Islam Indonesia sebagai rahmatan lil'alamin, memiliki komitmen pada kesempurnaan dan risalah Islamiyah di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat, dan dakwah Islamiyah. Universitas menggelar Orientasi Nilai Dasar Islam (ONDI) bertempat di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII diperuntukkan bagi mahasiswa baru TA.2016/2017.

ONDI yang secara rutinitas diselenggarakan setiap tahun bagi mahasiswa baru berlangsung di Gedung Mohammad Natsir Gedung FTSP UII Jl.Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta diikuti 416 mahasiswa baru FTSP UII yang terdiri dari Program Studi Teknik Sipil 171 mahasiswa, Arsitektur 129 mahasiswa dan Teknik Lingkungan 114 mahasiswa, tercatat 258 putra dan 158 putri.

258 Mahasiswa dan 158 Mahasiswi Baru 2016 FTSP UII Mengikuti ONDI

Demikian dikatakan Aris Widada, A.Md Kepala Divisi Administrasi Akademik FTSP UII yang juga menangani pelaksanaan ONDI FTSP UII 2016 kepada reporter tadi pagi, Kamis (25 Agustus).  

Aris menambahkan, dengan harapan kegiatan dakwah ini  dapat mengukur dan dapat dilihat manfaatnya yang  berkelanjutan di tengah tengah masyarakat, serta dakwah sebagai sarana untuk menyebarkan nilai-nilai Islam yang humanis dan luhur sebagaimana dicita-citakan para pendiri UII.

ONDI ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari Rabu dan Kamis, 24 dan 25 Agustus 2016 yang secara langsung dilaksanakan ujian ONDI guna menentukan pengelompokan pelaksanaan Pesantrenisasi dan Latihan Kepemimpinan Dasar Islam yang terdiri dari kelompok dasar, menengah dan kelompok lanjut.  Ungkapnya.

 258 Mahasiswa dan 158 Mahasiswi Baru 2016 FTSP UII Mengikuti ONDI

 

 

 

Pengumuman Key  In Semester Ganjil 2016/2017